Serang, -- Proyek pembangunan pengerasan rabat beton jalan desa tambiluk kampung Pabuaran RT.12/05 kecamatan petir kabupaten serang. Diduga tidak sesuai dengan spesifikasi dan dijadikan sebagai ajang bisnis untuk meraup keuntungan pribadi.
Berdasarkan hasil investigasi di lapangan menemukan beberapa kejanggalan, terlihat untuk volume ketebalan hanya 10 cm, berbeda dengan fakta yang disampaikan oleh kepala desa tambiluk, untuk ketebalan nya itu 0,15 cm.
Saat dikonfirmasi kades tambiluk mengatakan bahwa untuk ketebalan beton 0,15 cm, dan yang kerja di proyek semua itu dibayar. (13/05/2025).
" Untuk ketebalan beton itu 0,15 cm. Kalau ada warga yang bilang kerja gak ada yang di bayar itu hal yang biasa, karena warga itu ada yang pro dan kontra ke saya. kalau untuk standar satuan harga biaya proyek semua itu kita semua kegiatan pakainya standar satuan desa. " Ucapnya kades tambiluk
Namun, hal ini menimbulkan kejanggalan karena menurut kami selaku control sosial melihat dan menganalisa dari pagu anggaran proyek pembangunan pengerasan jalan desa berupa rabat beton terlalu mahal harga nya.
Untuk pembangunan anggaran yang sumber dari dana desa itu harus menggunakan standar satuan harga desa, sesuai dengan hasil survei harga pasaran di desa.
Red