.jpg)
Serang, -- Proyek pembangunan rabat beton yang bersumber dari anggaran dana desa tahun 2025, Desa pasir Limus, kecamatan Pamarayan, Serang, Banten. Diduga ada makr'up anggaran, sehingga menjadi sorotan publik minggu 14/09/2025,
Pasalnya jalan yang baru di bangun oleh Pemdes pasir limus kini membuahkan kekecewaan di masyarakat, lantaran jalan tersebut baru berusia seumur jagung sudah pada retak,
Umar Bakri. Selaku Tokoh Masyarakat (Tokmas), kampung Mancak Desa pasir limus mengaku sangat menyangkan terhadap pelaksanaan jalan di kampungnya yang mana jalan baru 2 minggu sudah pecah-pecah,
"harapan saya terhadap pemerintah terkait agar segera menindak lanjuti karena jalan tersebut adalah akses desa yang sejak lama kami impi-impikan agar layak di gunakan tetapi setelah di bangun hasil nya amburadul masa jalan baru di bangun sudah pada retak, mohon agar di perbaiki sesuai dengan aturan" ungkapnya
Sementara hasil pantauan awak media pada minggu 14/09/2025 bahwa anggaran dana desa tahun 2025 yang di alokasikan peruntukan rabat beton di kampung mancak Rt 19/01 Desa pasir Limus kecamatan pamarayan, telah menyerap Anggaran sebesar Rp 206.699.266 yang mana pembangunan baru usia 15 hari sudah retak-retak sehingga publik mempertanyakan kualitas dari pekerjaan tersebut,
Menanggapi hal itu dari kalangan aktivis banten. Akan segera bersurat ke inspektorat agar turun langsung kelapangan guna memastikannya, apabila terbukti dimohon kepada pihak yang berwenag agar menindak sesuai aturan,
(Tim)
