Heboh..! Dugaan Mesum di Desa Lebak Parahiyang, Oknum Kepala Toko dan Staf Indomaret Bikin Warga Geram

Detikrakyat.com
Jumat, 10 Oktober 2025, 23.28.00 WIB Last Updated 2025-10-10T16:47:26Z














Lebak – Warga Desa Lebak Parahiyang, Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak, digegerkan oleh dugaan perbuatan mesum yang diduga dilakukan oleh dua oknum karyawan minimarket Indomaret. Jum'at, (10/10/2025). 


Dua pelaku yang disebut berinisial N, yang bekerja sebagai Kepala Toko Indomaret asal Desa Undakara, dan G, staf asal Kecamatan Bojongmanik, diduga menjadikan sebuah rumah kontrakan di Kampung Parahiyang sebagai tempat berbuat tidak senonoh. Aksi keduanya menimbulkan kemarahan dan rasa malu warga setempat yang merasa lingkungan mereka telah dicemari.


Menurut keterangan warga, perbuatan itu terungkap setelah sejumlah pemuda sekitar mendengar aktivitas mencurigakan dari dalam kontrakan pada malam hari. Mereka kemudian memastikan dan merekam sebagian kejadian sebagai bukti. Warga pun langsung melaporkan peristiwa tersebut kepada tokoh masyarakat.


“Saat itu sekitar jam 11 malam. Anak-anak dengar suara aneh dari kontrakan, lalu dicek, ternyata benar ada dua orang di dalam. Sudah ada bukti dan pengakuan, jadi tidak bisa mengelak,” ungkap seorang warga yang enggan disebutkan namanya.


Warga kemudian memutuskan menegur dan mengusir kedua pelaku pada Senin, 6 Oktober 2025. Dalam mediasi yang berlangsung, keduanya mengakui perbuatannya. Salah satu warga bahkan memberi dua pilihan: menikah atau angkat kaki dari kontrakan.


Namun, dari hasil keterangan yang beredar, G memilih pergi dari kontrakan. “Saya lebih baik pergi dari pada menikah, karena takut ketahuan orang tua,” ujarnya.


Saat dikonfirmasi awak media melalui pesan WhatsApp, N enggan banyak berkomentar dan justru menyinggung soal ancaman hukum terkait pencemaran nama baik. “Saya mohon jangan diposting, dampaknya besar bagi saya. Mohon diingat pasal 310 dan 311 KUHP atau pasal 27 UU ITE,” tulisnya singkat.


Sementara itu, G juga menyampaikan permohonan agar kasus tersebut tidak diangkat ke publik. “Sudah ada musyawarah dengan warga Parahiyang, sudah damai. Tolong jangan disebarkan lagi, karena bisa berdampak ke pekerjaan saya,” ujarnya.


Peristiwa ini menambah catatan buruk tentang perilaku tidak terpuji di lingkungan masyarakat. Warga berharap pihak berwenang dan perusahaan tempat kedua pelaku bekerja turut menindaklanjuti dugaan tersebut secara tegas agar kejadian serupa tidak terulang.


Catatan Redaksi: Apabila ada pihak yang merasa dirugikan dan/atau keberatan dengan penayangan artikel dan/atau berita yang sudah dimuat dan/atau sudah tayang, Anda dapat mengirimkan artikel dan/atau berita berisi sanggahan dan/atau koreksi kepada Redaksi kami, sebagaimana diatur dalam Pasal 1 Ayat (11) dan Ayat (12) UU Nomor 40 tahun 1999 tentang Pers. 


(Jul/Red)

Komentar

Tampilkan

  • Heboh..! Dugaan Mesum di Desa Lebak Parahiyang, Oknum Kepala Toko dan Staf Indomaret Bikin Warga Geram
  • 0

Terkini

Topik Populer